Kurang tidur merupakan kondisi yang terjadi jika Anda kurang istirahat. Ketidakcukupan istirahat adalah ide yang lebih luas. Itu terjadi jika Anda memiliki setidaknya satu dari yang berikut:
- Anda tidak mendapatkan istirahat yang cukup (kurang tidur)
- Anda beristirahat pada musim yang tidak dapat diterima
- Anda tidak beristirahat dengan nyenyak atau mendapatkan semua https://bluecrabfestivalpalatka.com/ jenis istirahat yang dibutuhkan tubuh Anda
- Anda memiliki masalah istirahat yang membuat Anda tidak cukup istirahat atau menyebabkan kualitas istirahat yang rendah
Titik ini berpusat pada kekurangan istirahat.
Istirahat merupakan kebutuhan manusia yang sangat penting, seperti makan, minum dan bersantai. Seperti persyaratan lainnya ini idn poker , tidur sangat penting untuk kesejahteraan dan kemakmuran yang baik sepanjang hidup Anda.
Sesuai Komunitas untuk Pencegahan dan Antisipasi Menular, sekitar 1 dari 3 orang dewasa di AS mengungkapkan tidak mendapatkan istirahat yang cukup atau istirahat yang konsisten.
Hampir 40% orang dewasa melaporkan mengantuk di siang hari tanpa signifikansi sekitar satu kali per bulan. Selain itu, diperkirakan 50 hingga 70 juta orang Amerika memiliki masalah tidur yang konstan, atau terus berlanjut.
Kekurangan tidur dapat menyebabkan masalah kesehatan fisik dan emosional, cedera, kehilangan kinerja, dan, yang mengejutkan, kemungkinan kematian yang lebih besar. Untuk memahami kurang istirahat, ada baiknya memahami apa yang mendorong Anda tidur dan apa artinya bagi kesehatan Anda.
Ketidakcukupan istirahat dapat menghambat pekerjaan, sekolah, mengemudi, dan pekerjaan sosial. Anda mungkin mengalami kesulitan memahami, memusatkan, dan merespons. Plus, Anda mungkin merasa sulit untuk menilai perasaan dan tanggapan orang lain. Kurang istirahat juga bisa menyebabkan Anda merasa bingung, mudah tersinggung, atau stres dalam keadaan bersahabat.
Efek samping dari kekurangan tidur dapat bervariasi antara anak-anak dan orang dewasa. Anak-anak muda yang kurang istirahat mungkin terlalu aktif dan memiliki masalah fokus. Mereka juga bisa lepas kendali, dan pelaksanaan sekolah mereka bisa bertahan.
Kekurangan tidur berhubungan dengan berbagai penyakit kronis, termasuk penyakit jantung, infeksi ginjal, hipertensi, diabetes, stroke, berat badan, dan depresi.
Kurang tidur juga terkait dengan risiko cedera yang lebih tinggi pada orang dewasa, remaja, dan anak-anak. Misalnya, kelesuan saat mengemudi (tidak terkait dengan minuman keras) bertanggung jawab atas luka parah dan kematian bender spatbor. Pada orang dewasa yang lebih tua, kurang tidur dapat dikaitkan dengan risiko jatuh dan patah tulang yang lebih tinggi.